Demi (rombongan malaikat) yang berbaris bersaf-saf,
demi (rombongan) yang mencegah dengan sungguh-sungguh,
demi (rombongan) yang membacakan peringatan,
sungguh, Tuhanmu benar-benar Esa.
رَبُّ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ وَمَا بَيْنَهُمَا وَرَبُّ الْمَشَارِقِ 5
Tuhan langit dan bumi dan apa yang berada di antara keduanya dan Tuhan tempat-tempat terbitnya matahari.
إِنَّا زَيَّنَّا السَّمَاءَ الدُّنْيَا بِزِينَةٍ الْكَوَاكِبِ 6
Sesungguhnya Kami telah menghias langit dunia (yang terdekat), dengan hiasan bintang-bintang.
وَحِفْظًا مِنْ كُلِّ شَيْطَانٍ مَارِدٍ 7
Dan (Kami) telah menjaganya dari setiap setan yang durhaka,
لَا يَسَّمَّعُونَ إِلَى الْمَلَإِ الْأَعْلَىٰ وَيُقْذَفُونَ مِنْ كُلِّ جَانِبٍ 8
mereka (setan-setan itu) tidak dapat mendengar (pembicaraan) para malaikat dan mereka dilempari dari segala penjuru,
دُحُورًا ۖ وَلَهُمْ عَذَابٌ وَاصِبٌ 9
untuk mengusir mereka dan mereka akan mendapat azab yang kekal,
إِلَّا مَنْ خَطِفَ الْخَطْفَةَ فَأَتْبَعَهُ شِهَابٌ ثَاقِبٌ 10
kecuali (setan) yang mencuri (pembicaraan); maka ia dikejar oleh bintang yang menyala.
فَاسْتَفْتِهِمْ أَهُمْ أَشَدُّ خَلْقًا أَمْ مَنْ خَلَقْنَا ۚ إِنَّا خَلَقْنَاهُمْ مِنْ طِينٍ لَازِبٍ 11
Maka tanyakanlah kepada mereka (musyrik Mekah), “Apakah penciptaan mereka yang lebih sulit ataukah apa yang telah Kami ciptakan itu?” Sesungguhnya Kami telah menciptakan mereka dari tanah liat.
بَلْ عَجِبْتَ وَيَسْخَرُونَ 12
Bahkan engkau (Muhammad) menjadi heran (terhadap keingkaran mereka) dan mereka menghinakan (engkau).
وَإِذَا ذُكِّرُوا لَا يَذْكُرُونَ 13
Dan apabila mereka diberi peringatan, mereka tidak mengindahkannya.
وَإِذَا رَأَوْا آيَةً يَسْتَسْخِرُونَ 14
Dan apabila mereka melihat suatu tanda (kebesaran) Allah, mereka memperolok-olokkan.
وَقَالُوا إِنْ هَٰذَا إِلَّا سِحْرٌ مُبِينٌ 15
Dan mereka berkata, “Ini tidak lain hanyalah sihir yang nyata.
أَإِذَا مِتْنَا وَكُنَّا تُرَابًا وَعِظَامًا أَإِنَّا لَمَبْعُوثُونَ 16
Apabila kami telah mati dan telah menjadi tanah dan tulang-belulang, apakah benar kami akan dibangkitkan (kembali)?
أَوَآبَاؤُنَا الْأَوَّلُونَ 17
dan apakah nenek moyang kami yang telah terdahulu (akan dibangkitkan pula)?”
قُلْ نَعَمْ وَأَنْتُمْ دَاخِرُونَ 18
Katakanlah (Muhammad), “Ya, dan kamu akan terhina.”
فَإِنَّمَا هِيَ زَجْرَةٌ وَاحِدَةٌ فَإِذَا هُمْ يَنْظُرُونَ 19
Maka sesungguhnya kebangkitan itu hanya dengan satu teriakan saja; maka seketika itu mereka melihatnya.
وَقَالُوا يَا وَيْلَنَا هَٰذَا يَوْمُ الدِّينِ 20
Dan mereka berkata, “Alangkah celaka kami! (Kiranya) inilah hari pembalasan itu.”
هَٰذَا يَوْمُ الْفَصْلِ الَّذِي كُنْتُمْ بِهِ تُكَذِّبُونَ 21
Inilah hari keputusan yang dahulu kamu dustakan.
احْشُرُوا الَّذِينَ ظَلَمُوا وَأَزْوَاجَهُمْ وَمَا كَانُوا يَعْبُدُونَ 22
(Diperintahkan kepada malaikat), “Kumpulkanlah orang-orang yang zhalim beserta teman sejawat mereka dan apa yang dahulu mereka sembah,
مِنْ دُونِ اللَّهِ فَاهْدُوهُمْ إِلَىٰ صِرَاطِ الْجَحِيمِ 23
selain Allah, lalu tunjukkanlah kepada mereka jalan ke neraka.
وَقِفُوهُمْ ۖ إِنَّهُمْ مَسْئُولُونَ 24
Tahanlah mereka (di tempat perhentian), sesungguhnya mereka akan ditanya,
مَا لَكُمْ لَا تَنَاصَرُونَ 25
”Mengapa kamu tidak tolong-menolong?”
بَلْ هُمُ الْيَوْمَ مُسْتَسْلِمُونَ 26
Bahkan mereka pada hari itu menyerah (kepada keputusan Allah).
وَأَقْبَلَ بَعْضُهُمْ عَلَىٰ بَعْضٍ يَتَسَاءَلُونَ 27
Dan sebagian mereka menghadap kepada sebagian yang lain saling berbantah-bantahan.
قَالُوا إِنَّكُمْ كُنْتُمْ تَأْتُونَنَا عَنِ الْيَمِينِ 28
Sesungguhnya (pengikut-pengikut) mereka berkata (kepada pemimpin-pemimpin mereka), “Kamulah yang dahulu datang kepada kami dari kanan.”
قَالُوا بَلْ لَمْ تَكُونُوا مُؤْمِنِينَ 29
(Pemimpin-pemimpin) mereka menjawab, “(Tidak), bahkan kamulah yang tidak (mau) menjadi orang mukmin,
وَمَا كَانَ لَنَا عَلَيْكُمْ مِنْ سُلْطَانٍ ۖ بَلْ كُنْتُمْ قَوْمًا طَاغِينَ 30
sedangkan kami tidak berkuasa terhadapmu, bahkan kamu menjadi kaum yang melampaui batas.
فَحَقَّ عَلَيْنَا قَوْلُ رَبِّنَا ۖ إِنَّا لَذَائِقُونَ 31
Maka pantas putusan (azab) Tuhan menimpa kita; pasti kita akan merasakan (azab itu).
فَأَغْوَيْنَاكُمْ إِنَّا كُنَّا غَاوِينَ 32
Maka kami telah menyesatkan kamu, sesungguhnya kami sendiri, orang-orang yang sesat.”
فَإِنَّهُمْ يَوْمَئِذٍ فِي الْعَذَابِ مُشْتَرِكُونَ 33
Maka sesungguhnya mereka pada hari itu bersama-sama merasakan azab.
إِنَّا كَذَٰلِكَ نَفْعَلُ بِالْمُجْرِمِينَ 34
Sungguh, demikianlah Kami memperlakukan terhadap orang-orang yang berbuat dosa.
إِنَّهُمْ كَانُوا إِذَا قِيلَ لَهُمْ لَا إِلَٰهَ إِلَّا اللَّهُ يَسْتَكْبِرُونَ 35
Sungguh, dahulu apabila dikatakan kepada mereka, “La ilaha illallah” (Tidak ada tuhan selain Allah), mereka menyombongkan diri,
وَيَقُولُونَ أَئِنَّا لَتَارِكُو آلِهَتِنَا لِشَاعِرٍ مَجْنُونٍ 36
dan mereka berkata, “Apakah kami harus meninggalkan sesembahan kami karena seorang penyair gila?”
بَلْ جَاءَ بِالْحَقِّ وَصَدَّقَ الْمُرْسَلِينَ 37
Padahal dia (Muhammad) datang dengan membawa kebenaran dan membenarkan rasul-rasul (sebelumnya).
إِنَّكُمْ لَذَائِقُو الْعَذَابِ الْأَلِيمِ 38
Sungguh, kamu pasti akan merasakan azab yang pedih.
وَمَا تُجْزَوْنَ إِلَّا مَا كُنْتُمْ تَعْمَلُونَ 39
Dan kamu tidak diberi balasan melainkan terhadap apa yang telah kamu kerjakan,
إِلَّا عِبَادَ اللَّهِ الْمُخْلَصِينَ 40
tetapi hamba-hamba Allah yang dibersihkan (dari dosa),
أُولَٰئِكَ لَهُمْ رِزْقٌ مَعْلُومٌ 41
mereka itu memperoleh rezeki yang sudah ditentukan,
فَوَاكِهُ ۖ وَهُمْ مُكْرَمُونَ 42
(yaitu) buah-buahan. Dan mereka orang yang dimuliakan,
di dalam surga-surga yang penuh kenikmatan,
عَلَىٰ سُرُرٍ مُتَقَابِلِينَ 44
(mereka duduk) berhadap-hadapan di atas dipan-dipan.
يُطَافُ عَلَيْهِمْ بِكَأْسٍ مِنْ مَعِينٍ 45
Kepada mereka diedarkan gelas (yang berisi air) dari mata air (surga),
بَيْضَاءَ لَذَّةٍ لِلشَّارِبِينَ 46
(warnanya) putih bersih, sedap rasanya bagi orang-orang yang minum.
لَا فِيهَا غَوْلٌ وَلَا هُمْ عَنْهَا يُنْزَفُونَ 47
Tidak ada di dalamnya (unsur) yang memabukkan dan mereka tidak mabuk karenanya.
وَعِنْدَهُمْ قَاصِرَاتُ الطَّرْفِ عِينٌ 48
Dan di sisi mereka ada (bidadari-bidadari) yang bermata indah, dan membatasi pandangannya,
كَأَنَّهُنَّ بَيْضٌ مَكْنُونٌ 49
seakan-akan mereka adalah telur yang tersimpan dengan baik.
فَأَقْبَلَ بَعْضُهُمْ عَلَىٰ بَعْضٍ يَتَسَاءَلُونَ 50
Lalu mereka berhadap-hadapan satu sama lain sambil bercakap-cakap.
قَالَ قَائِلٌ مِنْهُمْ إِنِّي كَانَ لِي قَرِينٌ 51
Berkatalah salah seorang di antara mereka, “Sesungguhnya aku dahulu (di dunia) pernah mempunyai seorang teman,
يَقُولُ أَإِنَّكَ لَمِنَ الْمُصَدِّقِينَ 52
yang berkata, “Apakah sesungguhnya kamu termasuk orang-orang yang membenarkan (hari berbangkit)?
أَإِذَا مِتْنَا وَكُنَّا تُرَابًا وَعِظَامًا أَإِنَّا لَمَدِينُونَ 53
Apabila kita telah mati dan telah menjadi tanah dan tulang-belulang, apakah kita benar-benar (akan dibangkitkan) untuk diberi pembalasan?”
قَالَ هَلْ أَنْتُمْ مُطَّلِعُونَ 54
Dia berkata, “Maukah kamu meninjau (temanku itu)?”
فَاطَّلَعَ فَرَآهُ فِي سَوَاءِ الْجَحِيمِ 55
Maka dia meninjaunya, lalu dia melihat (teman)nya itu di tengah-tengah neraka yang menyala-nyala.
قَالَ تَاللَّهِ إِنْ كِدْتَ لَتُرْدِينِ 56
Dia berkata, “Demi Allah, engkau hampir saja mencelakakanku,
وَلَوْلَا نِعْمَةُ رَبِّي لَكُنْتُ مِنَ الْمُحْضَرِينَ 57
dan sekiranya bukan karena nikmat Tuhanku pastilah aku termasuk orang-orang yang diseret (ke neraka).”
أَفَمَا نَحْنُ بِمَيِّتِينَ 58
Maka apakah kita tidak akan mati?
إِلَّا مَوْتَتَنَا الْأُولَىٰ وَمَا نَحْنُ بِمُعَذَّبِينَ 59
Kecuali kematian kita yang pertama saja (di dunia), dan kita tidak akan diazab (di akhirat ini)?”
إِنَّ هَٰذَا لَهُوَ الْفَوْزُ الْعَظِيمُ 60
Sungguh, ini benar-benar kemenangan yang agung.
لِمِثْلِ هَٰذَا فَلْيَعْمَلِ الْعَامِلُونَ 61
Untuk (kemenangan) serupa ini, hendaklah beramal orang-orang yang mampu beramal.
أَذَٰلِكَ خَيْرٌ نُزُلًا أَمْ شَجَرَةُ الزَّقُّومِ 62
Apakah (makanan surga) itu hidangan yang lebih baik ataukah pohon zaqqum.
إِنَّا جَعَلْنَاهَا فِتْنَةً لِلظَّالِمِينَ 63
Sungguh, Kami menjadikannya (pohon zaqqum itu) sebagai azab bagi orang-orang zhalim.
إِنَّهَا شَجَرَةٌ تَخْرُجُ فِي أَصْلِ الْجَحِيمِ 64
Sungguh, itu adalah pohon yang keluar dari dasar neraka Jahim,
طَلْعُهَا كَأَنَّهُ رُءُوسُ الشَّيَاطِينِ 65
Mayangnya seperti kepala-kepala setan.
فَإِنَّهُمْ لَآكِلُونَ مِنْهَا فَمَالِئُونَ مِنْهَا الْبُطُونَ 66
Maka sungguh, mereka benar-benar memakan sebagian darinya (buah pohon itu), dan mereka memenuhi perutnya dengan buahnya (zaqqum).
ثُمَّ إِنَّ لَهُمْ عَلَيْهَا لَشَوْبًا مِنْ حَمِيمٍ 67
Kemudian sungguh, setelah makan (buah zaqqum) mereka mendapat minuman yang dicampur dengan air yang sangat panas.
ثُمَّ إِنَّ مَرْجِعَهُمْ لَإِلَى الْجَحِيمِ 68
Kemudian pasti tempat kembali mereka ke neraka Jahim.
إِنَّهُمْ أَلْفَوْا آبَاءَهُمْ ضَالِّينَ 69
Sesungguhnya mereka mendapati nenek moyang mereka dalam keadaan sesat,
فَهُمْ عَلَىٰ آثَارِهِمْ يُهْرَعُونَ 70
lalu mereka tergesa-gesa mengikuti jejak (nenek moyang) mereka.
وَلَقَدْ ضَلَّ قَبْلَهُمْ أَكْثَرُ الْأَوَّلِينَ 71
Dan sungguh, sebelum mereka (Suku Quraisy), telah sesat sebagian besar dari orang-orang yang dahulu,
وَلَقَدْ أَرْسَلْنَا فِيهِمْ مُنْذِرِينَ 72
dan sungguh, Kami telah mengutus (rasul) pemberi peringatan di kalangan mereka.
فَانْظُرْ كَيْفَ كَانَ عَاقِبَةُ الْمُنْذَرِينَ 73
Maka perhatikanlah bagaimana kesudahan orang-orang yang diberi peringatan itu,
إِلَّا عِبَادَ اللَّهِ الْمُخْلَصِينَ 74
kecuali hamba-hamba Allah yang disucikan (dari dosa).
وَلَقَدْ نَادَانَا نُوحٌ فَلَنِعْمَ الْمُجِيبُونَ 75
Dan sungguh, Nuh telah berdoa kepada Kami, maka sungguh, Kamilah sebaik-baik yang memperkenankan doa.
وَنَجَّيْنَاهُ وَأَهْلَهُ مِنَ الْكَرْبِ الْعَظِيمِ 76
Kami telah menyelamatkan dia dan pengikutnya dari bencana yang besar.
وَجَعَلْنَا ذُرِّيَّتَهُ هُمُ الْبَاقِينَ 77
Dan Kami jadikan anak cucunya orang-orang yang melanjutkan keturunan.
وَتَرَكْنَا عَلَيْهِ فِي الْآخِرِينَ 78
Dan Kami abadikan untuk Nuh (pujian) di kalangan orang-orang yang datang kemudian;
سَلَامٌ عَلَىٰ نُوحٍ فِي الْعَالَمِينَ 79
”Kesejahteraan (Kami limpahkan) atas Nuh di seluruh alam.”
إِنَّا كَذَٰلِكَ نَجْزِي الْمُحْسِنِينَ 80
Sungguh, demikianlah Kami memberi balasan kepada orang-orang yang berbuat baik.
إِنَّهُ مِنْ عِبَادِنَا الْمُؤْمِنِينَ 81
Sungguh, dia termasuk di antara hamba-hamba Kami yang beriman.
ثُمَّ أَغْرَقْنَا الْآخَرِينَ 82
Kemudian Kami tenggelamkan yang lain.
وَإِنَّ مِنْ شِيعَتِهِ لَإِبْرَاهِيمَ 83
Dan sungguh, Ibrahim termasuk golongannya (Nuh).
إِذْ جَاءَ رَبَّهُ بِقَلْبٍ سَلِيمٍ 84
(Ingatlah) ketika dia datang kepada Tuhannya dengan hati yang suci,
إِذْ قَالَ لِأَبِيهِ وَقَوْمِهِ مَاذَا تَعْبُدُونَ 85
(ingatlah) ketika dia berkata kepada ayahnya dan kaumnya, “Apakah yang kamu sembah itu?
أَئِفْكًا آلِهَةً دُونَ اللَّهِ تُرِيدُونَ 86
Apakah kamu menghendaki kebohongan dengan sesembahan selain Allah itu?
فَمَا ظَنُّكُمْ بِرَبِّ الْعَالَمِينَ 87
Maka bagaimana anggapanmu terhadap Tuhan seluruh alam?”
فَنَظَرَ نَظْرَةً فِي النُّجُومِ 88
Lalu dia memandang sekilas ke bintang-bintang,
kemudian dia (Ibrahim) berkata, “Sesungguhnya aku sakit.”
فَتَوَلَّوْا عَنْهُ مُدْبِرِينَ 90
Lalu mereka berpaling dari dia dan pergi meninggalkannya.
فَرَاغَ إِلَىٰ آلِهَتِهِمْ فَقَالَ أَلَا تَأْكُلُونَ 91
Kemudian dia (Ibrahim) pergi dengan diam-diam kepada berhala-berhala mereka; lalu dia berkata, “Mengapa kamu tidak makan?
Mengapa kamu tidak menjawab?”
فَرَاغَ عَلَيْهِمْ ضَرْبًا بِالْيَمِينِ 93
Lalu dihadapinya (berhala-berhala) itu sambil memukulnya dengan tangan kanannya.
فَأَقْبَلُوا إِلَيْهِ يَزِفُّونَ 94
Kemudian mereka (kaumnya) datang bergegas kepadanya.
قَالَ أَتَعْبُدُونَ مَا تَنْحِتُونَ 95
Dia (Ibrahim) berkata, “Apakah kamu menyembah patung-patung yang kamu pahat itu?
وَاللَّهُ خَلَقَكُمْ وَمَا تَعْمَلُونَ 96
Padahal Allah-lah yang menciptakan kamu dan apa yang kamu perbuat itu.”
قَالُوا ابْنُوا لَهُ بُنْيَانًا فَأَلْقُوهُ فِي الْجَحِيمِ 97
Mereka berkata, “Buatlah bangunan (perapian) untuknya (membakar Ibrahim); lalu lemparkan dia ke dalam api yang menyala-nyala itu.”
فَأَرَادُوا بِهِ كَيْدًا فَجَعَلْنَاهُمُ الْأَسْفَلِينَ 98
Maka mereka bermaksud memperdayainya dengan (membakar)nya, (namun Allah menyelamatkannya), lalu Kami jadikan mereka orang-orang yang hina.
وَقَالَ إِنِّي ذَاهِبٌ إِلَىٰ رَبِّي سَيَهْدِينِ 99
Dan dia (Ibrahim) berkata, “Sesungguhnya aku harus pergi (menghadap) kepada Tuhanku, Dia akan memberi petunjuk kepadaku.
رَبِّ هَبْ لِي مِنَ الصَّالِحِينَ 100
Ya Tuhanku, anugerahkanlah kepadaku (seorang anak) yang termasuk orang yang shalih.”
فَبَشَّرْنَاهُ بِغُلَامٍ حَلِيمٍ 101
Maka Kami beri kabar gembira kepadanya dengan (kelahiran) seorang anak yang sangat sabar (Ismail).
Maka ketika anak itu sampai (pada umur) sanggup berusaha bersamanya, (Ibrahim) berkata, “Wahai anakku! Sesungguhnya aku bermimpi bahwa aku menyembelihmu. Maka pikirkanlah bagaimana pendapatmu!” Dia (Ismail) menjawab, “Wahai ayahku! Lakukanlah apa yang diperintahkan (Allah) kepadamu; insya Allah engkau akan mendapatiku termasuk orang yang sabar.”
فَلَمَّا أَسْلَمَا وَتَلَّهُ لِلْجَبِينِ 103
Maka ketika keduanya telah berserah diri dan dia (Ibrahim) membaringkan anaknya atas pelipis(nya), (untuk melaksanakan perintah Allah).
وَنَادَيْنَاهُ أَنْ يَا إِبْرَاهِيمُ 104
Lalu Kami panggil dia, “Wahai Ibrahim!
قَدْ صَدَّقْتَ الرُّؤْيَا ۚ إِنَّا كَذَٰلِكَ نَجْزِي الْمُحْسِنِينَ 105
sungguh, engkau telah membenarkan mimpi itu.” Sungguh, demikianlah Kami memberi balasan kepada orang-orang yang berbuat baik.
إِنَّ هَٰذَا لَهُوَ الْبَلَاءُ الْمُبِينُ 106
Sesungguhnya ini benar-benar suatu ujian yang nyata.
وَفَدَيْنَاهُ بِذِبْحٍ عَظِيمٍ 107
Dan Kami tebus anak itu dengan seekor sembelihan yang besar.
وَتَرَكْنَا عَلَيْهِ فِي الْآخِرِينَ 108
Dan Kami abadikan untuk Ibrahim (pujian) di kalangan orang-orang yang datang kemudian,
سَلَامٌ عَلَىٰ إِبْرَاهِيمَ 109
”Selamat sejahtera bagi Ibrahim.”
كَذَٰلِكَ نَجْزِي الْمُحْسِنِينَ 110
Demikianlah Kami memberi balasan kepada orang-orang yang berbuat baik.
إِنَّهُ مِنْ عِبَادِنَا الْمُؤْمِنِينَ 111
Sungguh, dia termasuk hamba-hamba Kami yang beriman.
وَبَشَّرْنَاهُ بِإِسْحَاقَ نَبِيًّا مِنَ الصَّالِحِينَ 112
Dan Kami beri dia kabar gembira dengan (kelahiran) Ishak seorang nabi yang termasuk orang-orang yang shalih.
Dan Kami limpahkan keberkahan kepadanya dan kepada Ishak. Dan di antara keturunan keduanya ada yang berbuat baik dan ada (pula) yang terang-terangan berbuat zhalim terhadap dirinya sendiri.
وَلَقَدْ مَنَنَّا عَلَىٰ مُوسَىٰ وَهَارُونَ 114
Dan sungguh, Kami telah melimpahkan nikmat kepada Musa dan Harun.
وَنَجَّيْنَاهُمَا وَقَوْمَهُمَا مِنَ الْكَرْبِ الْعَظِيمِ 115
Dan Kami selamatkan keduanya dan kaumnya dari bencana yang besar,
وَنَصَرْنَاهُمْ فَكَانُوا هُمُ الْغَالِبِينَ 116
dan Kami tolong mereka, sehingga jadilah mereka orang-orang yang menang.
وَآتَيْنَاهُمَا الْكِتَابَ الْمُسْتَبِينَ 117
Dan Kami berikan kepada keduanya Kitab yang sangat jelas,
وَهَدَيْنَاهُمَا الصِّرَاطَ الْمُسْتَقِيمَ 118
dan Kami tunjukkan keduanya jalan yang lurus.
وَتَرَكْنَا عَلَيْهِمَا فِي الْآخِرِينَ 119
Dan Kami abadikan untuk keduanya (pujian) di kalangan orang-orang yang datang kemudian,
سَلَامٌ عَلَىٰ مُوسَىٰ وَهَارُونَ 120
”Selamat sejahtera bagi Musa dan Harun.”
إِنَّا كَذَٰلِكَ نَجْزِي الْمُحْسِنِينَ 121
Demikianlah Kami memberi balasan kepada orang-orang yang berbuat baik.
إِنَّهُمَا مِنْ عِبَادِنَا الْمُؤْمِنِينَ 122
Sungguh, keduanya termasuk hamba-hamba Kami yang beriman.
وَإِنَّ إِلْيَاسَ لَمِنَ الْمُرْسَلِينَ 123
Dan sungguh, Ilyas benar-benar termasuk salah seorang rasul.
إِذْ قَالَ لِقَوْمِهِ أَلَا تَتَّقُونَ 124
(Ingatlah) ketika dia berkata kepada kaumnya, “Mengapa kamu tidak bertakwa?
أَتَدْعُونَ بَعْلًا وَتَذَرُونَ أَحْسَنَ الْخَالِقِينَ 125
Patutkah kamu menyembah Ba’l dan kamu tinggalkan (Allah) sebaik-baik pencipta.
اللَّهَ رَبَّكُمْ وَرَبَّ آبَائِكُمُ الْأَوَّلِينَ 126
(Yaitu) Allah Tuhanmu dan Tuhan nenek moyangmu yang terdahulu?”
فَكَذَّبُوهُ فَإِنَّهُمْ لَمُحْضَرُونَ 127
Tetapi mereka mendustakannya (Ilyas), maka sungguh, mereka akan diseret (ke neraka),
إِلَّا عِبَادَ اللَّهِ الْمُخْلَصِينَ 128
kecuali hamba-hamba Allah yang disucikan (dari dosa),
وَتَرَكْنَا عَلَيْهِ فِي الْآخِرِينَ 129
Dan Kami abadikan untuk Ilyas (pujian) di kalangan orang-orang yang datang kemudian.
سَلَامٌ عَلَىٰ إِلْ يَاسِينَ 130
”Selamat sejahtera bagi Ilyas.”
إِنَّا كَذَٰلِكَ نَجْزِي الْمُحْسِنِينَ 131
Demikianlah Kami memberi balasan kepada orang-orang yang berbuat baik.
إِنَّهُ مِنْ عِبَادِنَا الْمُؤْمِنِينَ 132
Sungguh, dia termasuk hamba-hamba Kami yang beriman.
وَإِنَّ لُوطًا لَمِنَ الْمُرْسَلِينَ 133
Dan sungguh, Luth benar-benar termasuk salah seorang rasul.
إِذْ نَجَّيْنَاهُ وَأَهْلَهُ أَجْمَعِينَ 134
(Ingatlah) ketika Kami telah menyelamatkan dia dan pengikutnya semua,
إِلَّا عَجُوزًا فِي الْغَابِرِينَ 135
kecuali seorang perempuan tua (istrinya) bersama-sama orang yang tinggal (di kota).
ثُمَّ دَمَّرْنَا الْآخَرِينَ 136
Kemudian Kami binasakan orang-orang yang lain.
وَإِنَّكُمْ لَتَمُرُّونَ عَلَيْهِمْ مُصْبِحِينَ 137
Dan sesungguhnya kamu (penduduk Mekah) benar-benar akan melalui (bekas-bekas) mereka pada waktu pagi,
وَبِاللَّيْلِ ۗ أَفَلَا تَعْقِلُونَ 138
dan pada waktu malam. Maka mengapa kamu tidak mengerti?
وَإِنَّ يُونُسَ لَمِنَ الْمُرْسَلِينَ 139
Dan sungguh, Yunus benar-benar termasuk salah seorang rasul,
إِذْ أَبَقَ إِلَى الْفُلْكِ الْمَشْحُونِ 140
(ingatlah) ketika dia lari, ke kapal yang penuh muatan,
فَسَاهَمَ فَكَانَ مِنَ الْمُدْحَضِينَ 141
kemudian dia ikut diundi ternyata dia termasuk orang-orang yang kalah (dalam undian).
فَالْتَقَمَهُ الْحُوتُ وَهُوَ مُلِيمٌ 142
Maka dia ditelan oleh ikan besar dalam keadaan tercela.
فَلَوْلَا أَنَّهُ كَانَ مِنَ الْمُسَبِّحِينَ 143
Maka sekiranya dia tidak termasuk orang yang banyak berdzikir (bertasbih) kepada Allah,
لَلَبِثَ فِي بَطْنِهِ إِلَىٰ يَوْمِ يُبْعَثُونَ 144
niscaya dia akan tetap tinggal di perut (ikan itu) sampai hari kebangkitan.
فَنَبَذْنَاهُ بِالْعَرَاءِ وَهُوَ سَقِيمٌ 145
Kemudian Kami lemparkan dia ke daratan yang tandus, sedang dia dalam keadaan sakit.
وَأَنْبَتْنَا عَلَيْهِ شَجَرَةً مِنْ يَقْطِينٍ 146
Kemudian untuk dia Kami tumbuhkan sebatang pohon dari jenis labu.
وَأَرْسَلْنَاهُ إِلَىٰ مِائَةِ أَلْفٍ أَوْ يَزِيدُونَ 147
Dan Kami utus dia kepada seratus ribu (orang) atau lebih,
فَآمَنُوا فَمَتَّعْنَاهُمْ إِلَىٰ حِينٍ 148
sehingga mereka beriman, karena itu Kami anugerahkan kenikmatan hidup kepada mereka hingga waktu tertentu.
فَاسْتَفْتِهِمْ أَلِرَبِّكَ الْبَنَاتُ وَلَهُمُ الْبَنُونَ 149
Maka tanyakanlah (Muhammad) kepada mereka (orang-orang kafir Mekah), “Apakah anak-anak perempuan itu untuk Tuhanmu sedangkan untuk mereka anak-anak laki-laki?”
أَمْ خَلَقْنَا الْمَلَائِكَةَ إِنَاثًا وَهُمْ شَاهِدُونَ 150
atau apakah Kami menciptakan malaikat-malaikat berupa perempuan sedangkan mereka menyaksikan(nya)?
أَلَا إِنَّهُمْ مِنْ إِفْكِهِمْ لَيَقُولُونَ 151
Ingatlah, sesungguhnya di antara kebohongannya mereka benar-benar mengatakan,
وَلَدَ اللَّهُ وَإِنَّهُمْ لَكَاذِبُونَ 152
”Allah mempunyai anak.” Dan sungguh, mereka benar-benar pendusta,
أَصْطَفَى الْبَنَاتِ عَلَى الْبَنِينَ 153
apakah Dia (Allah) memilih anak-anak perempuan daripada anak-anak laki-laki?
مَا لَكُمْ كَيْفَ تَحْكُمُونَ 154
Mengapa kamu ini? Bagaimana (caranya) kamu menetapkan?
Maka mengapa kamu tidak memikirkan?
أَمْ لَكُمْ سُلْطَانٌ مُبِينٌ 156
Ataukah kamu mempunyai bukti yang jelas?
فَأْتُوا بِكِتَابِكُمْ إِنْ كُنْتُمْ صَادِقِينَ 157
(Kalau begitu) maka bawalah kitabmu jika kamu orang yang benar.
Dan mereka mengadakan (hubungan) nasab (keluarga) antara Dia (Allah) dan jin. Dan sungguh, jin telah mengetahui bahwa mereka pasti akan diseret (ke neraka),
سُبْحَانَ اللَّهِ عَمَّا يَصِفُونَ 159
Mahasuci Allah dari apa yang mereka sifatkan,
إِلَّا عِبَادَ اللَّهِ الْمُخْلَصِينَ 160
kecuali hamba-hamba Allah yang disucikan (dari dosa).
فَإِنَّكُمْ وَمَا تَعْبُدُونَ 161
Maka sesungguhnya kamu dan apa yang kamu sembah itu,
مَا أَنْتُمْ عَلَيْهِ بِفَاتِنِينَ 162
tidak akan dapat menyesatkan (seseorang) terhadap Allah,
إِلَّا مَنْ هُوَ صَالِ الْجَحِيمِ 163
kecuali orang-orang yang akan masuk ke neraka Jahim.
وَمَا مِنَّا إِلَّا لَهُ مَقَامٌ مَعْلُومٌ 164
Dan tidak satu pun di antara kami (malaikat) melainkan masing-masing mempunyai kedudukan tertentu,
وَإِنَّا لَنَحْنُ الصَّافُّونَ 165
dan sesungguhnya kami selalu teratur dalam barisan (dalam melaksanakan perintah Allah).
وَإِنَّا لَنَحْنُ الْمُسَبِّحُونَ 166
Dan sungguh, kami benar-benar terus bertasbih (kepada Allah).
وَإِنْ كَانُوا لَيَقُولُونَ 167
Dan sesungguhnya mereka (orang kafir Mekah) benar-benar pernah berkata,
لَوْ أَنَّ عِنْدَنَا ذِكْرًا مِنَ الْأَوَّلِينَ 168
”Sekiranya di sisi kami ada sebuah kitab dari (kitab-kitab yang diturunkan) kepada orang-orang dahulu,
لَكُنَّا عِبَادَ اللَّهِ الْمُخْلَصِينَ 169
tentu kami akan menjadi hamba Allah yang disucikan (dari dosa).”
فَكَفَرُوا بِهِ ۖ فَسَوْفَ يَعْلَمُونَ 170
Tetapi ternyata mereka mengingkarinya (Al-Qur'an); maka kelak mereka akan mengetahui (akibat keingkarannya itu).
وَلَقَدْ سَبَقَتْ كَلِمَتُنَا لِعِبَادِنَا الْمُرْسَلِينَ 171
Dan sungguh, janji Kami telah tetap bagi hamba-hamba Kami yang menjadi rasul,
إِنَّهُمْ لَهُمُ الْمَنْصُورُونَ 172
(yaitu) mereka itu pasti akan mendapat pertolongan.
وَإِنَّ جُنْدَنَا لَهُمُ الْغَالِبُونَ 173
Dan sesungguhnya bala tentara Kami itulah yang pasti menang.
فَتَوَلَّ عَنْهُمْ حَتَّىٰ حِينٍ 174
Maka berpalinglah engkau (Muhammad) dari mereka sampai waktu tertentu,
وَأَبْصِرْهُمْ فَسَوْفَ يُبْصِرُونَ 175
dan perlihatkanlah kepada mereka, maka kelak mereka akan melihat (azab itu).
أَفَبِعَذَابِنَا يَسْتَعْجِلُونَ 176
Maka apakah mereka meminta agar azab Kami disegerakan?
فَإِذَا نَزَلَ بِسَاحَتِهِمْ فَسَاءَ صَبَاحُ الْمُنْذَرِينَ 177
Maka apabila (siksaan) itu turun di halaman mereka, maka sangat buruklah pagi hari bagi orang-orang yang diperingatkan itu.
وَتَوَلَّ عَنْهُمْ حَتَّىٰ حِينٍ 178
Dan berpalinglah engkau dari mereka sampai waktu tertentu.
وَأَبْصِرْ فَسَوْفَ يُبْصِرُونَ 179
Dan perlihatkanlah, maka kelak mereka akan melihat (azab itu).
سُبْحَانَ رَبِّكَ رَبِّ الْعِزَّةِ عَمَّا يَصِفُونَ 180
Mahasuci Tuhanmu, Tuhan Yang Mahaperkasa dari sifat yang mereka katakan.
وَسَلَامٌ عَلَى الْمُرْسَلِينَ 181
Dan selamat sejahtera bagi para rasul.
وَالْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ 182
Dan segala puji bagi Allah Tuhan seluruh alam.